Beberapa waktu lalu saya membaca sebuah artikel, dimana diartikel tersebut menjelaskan tentang mahasiswa-mahasiswa indonesia yang demo tentang kenaikan BBM, bahkan dikota kecil saya pun terjadi demo yang menuntut pemerintah untuk tidak menaikkan harga BBM, selain itu tentang wartawan yang menjadi korban amukan mahasiswa yang demo karena tidak setuju dengan naiknya harga BBM.
Sekarang coba kita pikir-pikir dahulu, apasih tujuan mereka?? siapa yang bertanggung jawab akan macetnya jalan yang terjadi karena Demo para mahasiswa itu?? dan siapa yang akan bertanggung jawab kepada wartawan yang menjadi korban itu?? Mungkin memang tujuan mereka benar dan tidak salah namun cara mereka menyampaikanlah yang mungkin kurang benar sehingga bukannya menemukan jalan keluar tapi malah menambah masalah.
Sekarang bagi Saya sendiri, sebenarnya jika kita semua tahu mungkin kita semua akan malu untuk melakukan demo kepada pemerintah yang akan menaikan harga dari BBM, kenapa?? Karena Selama Ini kita sebagai rakyat Indonesia hanyalah membayar sekitar 40% dari harga sebenarnya dari BBM, Dan jika kita tahu siapa yang membayar yang ke 60%?? yaitu tidak lain adalah pemerintah kita, ingat, kita dibayari bensin kita, bahan bakar untuk kendaraan kita, dan ketika pemerintah mau menaikan harga BBM atau sebenarnya sih bukan menaikkan kalau menurut saya, melainkan hanya mengurangi subsidi BBM yang selama ini telah diberikan kepada masyarakat luas, dan kita tidak setuju atas kebijakan itu, pertanyaan saya cuman "SATU" TIDAK MALU KAN KITA?? mengingat kita yang hanya membayar sebesar 40% dari harga pokok BBM.
Demo itu mungkin bertujuan baik yaitu untuk mengurangi dampak negatif dari kenaikan harga BBM, berupa naiknya harga sembako, kebutuhan pokok. dll, namun sayangnya mereka para pedagang sembako, rempah-rempah dan pedagang-pedagang lainnya sepertinya sudah lebih dulu menaikkan harga dagangan mereka sebelum BBM dipastikan naik, namun ketika harga BBM tidak jadi naik apa yang terjadi?? harga kebutuhan pokok yang telah naik itu tidak bisa turun atau kembali seperti semula lagi.
Yang ada, kapan Negara kita akan maju atau berkembang, jika rakyatnya saja minta dibayarin beli BBM?? sudah berapa kali isu BBM akan naik tapi tidak jadi?? dan kita lihat apa efeknya?? harga-harga sembako, dan kawan-kawannya sudah naik lebih dulu dan tidak bisa diturunkan lagi.
Lagi pula untuk kita sendiri, seharunya sudah tahu resiko ketika kita membeli sebuah kendaraan, yaitu dengan membelikan kendaraan kita bahan bakar berupa BBM, jika bagi kita membeli harga keseluruhan dari BBM itu terlalu mahal ya mending kita jalan kaki, atau naik sepedah pancal, lebih sehat dan tidak menimbulkan polusi.
Bagi para teman-teman Mahasiswa, perlu teman-teman ketahui bahwa seorang Mahasiswa adalah mereka yang berfikir intelektual, terdidik dan bukanlah orang yang berteriak dan menyerang duluan, saya berkata seperti itu karena saya juga Seorang Mahasiswa, Jadi please deh jangan lebay, pemerintah menaikkan harga BBM pasti ada tujuannya kok dan juga semuanya di kembalikan untuk kita, jika BBM tidak naik harganya dampak buruknya lebih besar, seperti yang telah saya jelaskan diatas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar